Memandang bayi-bayi kecil…iiih lucu pastinya, apalagi saat mereka tertawa dengan gigi yang belum ada atau baru ada beberapa, tentunya lebih lucu lagi. Gigi bayi akan tumbuh secara bertahap, paling sering dimulai pada gigi serinya, namun biasanya tumbuh gigi akan membuat bayi menjadi sedikit rewel bahkan peningkatan suhu tubuh karena adanya rasa tidak nyaman pada bayi.Tumbuh gigi adalah saat gigi bayi mulai menembus gusinya dan muncul. Seiring tumbuhnya akar giginya, ujung gigi terdorong melewati gusi.
Tumbuh gigi biasanya dimulai pada umur 6 bulan, namun ada juga yang sudah mulai tumbuh saat ia 3 bulan.Gigi anak-anak umumnya baru lengkap pada usia 3–3,5 tahun. Gigi-geligi yang disebut gigi susu tersebut, akan tanggal satu demi satu, untuk kemudian digantikan dengan gigi tetap. Jumlahnya sekitar 20 buah, yaitu sepuluh di atas dan sepuluh lagi di bawah.
Berikut beberapa tanda bayi-bayi yang sedang mengalami tumbuh gigi:
- Rewel serta menangis lebih sering di malam hari.
- Tidurnya tidak nyenyak.
- Banyak berliur.
- Pipinya memerah.
- Suhu tubuhnya sedikit naik (tapi tidak lebih dari 390C yang menimbulkan demam).
- Gusi membengkak dan merah.
- Lebih sering minta minum ASI, atau justru menolak minum ASI karena gusinya sakit.
- Selalu ingin menggigit untuk mengurangi rasa sakitnya.
- Selera makan berkurang.
Tapi tidak perlu khawatir, gejala diatas tidak akan tak berlangsung terus-menerus. Kalau giginya sudah kelihatan sedikit saja, 1 atau 2 milimeter, biasanya dampak yang ditimbulkannya, semisal rewel atau tak enak di mulut akan hilang. Hanya kalau bayinya jadi sangat rewel, tampak tak tahan sakit, serta badannya hangat, sebaiknya diatasi dengan memberikan obat penurun panas sebagai pertolongan pertama.
