Salah satu risiko yang terjadi pada tulang-tulang di sekujur tubuh kita adalah risiko mengalami osteoporosis yang biasanya secara diam-diam menyerang tanpa adanya tanda-tanda khusus sampai kemudian penderitanya mengalami patah tulang. Patah tulang belakang merupakan jenis yang paling umum dari osteoporosis, namun saat ini diperkirakan sedikitnya setengah dari semua patah tulang belakang tidak mendapatkan perhatian secara klinis dan tidak diobati atau salah didiagnosis sebagai nyeri punggung karena ketegangan otot atau arthritis. Lalu adakah cara untuk mencegahnya?
Upaya pencegahan osteoporosis bagi masyarakat Indonesia harus dimulai dari usia muda dengan cara memenuhi kebutuhan kalsium harian dan nutrisi tulang, menghindari faktor-faktor risiko gaya hidup yang tidak sehat, latihan fisik yang baik, benar, teratur, dan terukur terutama dengan latihan beban. Di Indonesia sendiri telah ada berbagai klub kesehatan senam osteoporosis, dimana dalam latihannya dilakukan gerakan-gerakan yang mendukung tulang menjadi kuat.
Upaya pencegahan osteoporosis di Indonesia harus terus dilanjutkan. Karena menurut data yang ada di Indonesia, sebanyak 41,8 persen laki-laki dan 90 persen perempuan memiliki gejala osteoporosis, sedangkan 28,8 persen laki-laki dan 32,3 persen perempuan sudah osteoporosis. Prevalensi pada perempuan lebih tinggi hal ini dikarenakan sebagian besar wanita Indonesia kekurangan 50 persen kebutuhan kalsium hariannya.
Osteoporosis merupakan masalah yang sangat serius dan besar di Indonesia, setiap orang memiliki risiko tinggi terkena osteoporosis (2 dari 5 orang Indonesia berisiko terkena osteoporosis-data puslitbang gizi tahun 2006). Hal ini kemudian di perkuat dengan fakta bahwa sebagian besar wanita indonesia kekurangan 50 persen kalsium harian mereka, padahal kalsium berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan terhindar dari risiko osteoporosis.
Pemahaman bahwa masa pertumbuhan dan perkembangan tulang akan berhenti pada usia 30 tahun perlu ditekankan sejak awal karena setelah itu massa tulang akan menurun secara alamiah. Sangat penting untuk menabung dan memenuhi kebutuhan kalsium harian pada masa pertumbuhan, yaitu dimulai sejak bayi dan masa kanak-kanak hingga dewasa.
Serta hindari risiko osteoporosis, dengan menjalani gaya hidup sehat melalui konsumsi nutrisi mengandung kalsium, menghindari kafein dan sodium berlebihan, tidak merokok dan minum alkohol, melakukan aktivitas fisik yang cukup, serta terpapar sinar matahari yang cukup pula, bila perlu, sempatkan juga untuk ikut klub senam khusus osteoporosis…kalau bukan kita yang peduli pada kesehatan tubuh, siapa lagi?
© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih
Admin
Keluhan, Kritik dan Saran
Keluhan, Kritik dan Saran (Senin-Jum'at: 08.00-16.00 WIB) Diluar jam mohon maaf bila lambat merespon..
07:00Informasi
Medical Check Up
Info dan Pendaftaran Medical Check Up.
07:00Pendaftaran Rawat Jalan
Khusus Pasien BPJS
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus Pasien BPJS (booking maksimal H-1. Baca syarat dan ketentuan.
07:00Pendaftaran Rawat Jalan
Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan
Pasien Rawat Jalan dengan Jaminan Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan.
07:00