Stroke adalah penyebab kematian kedua di dunia dengan kematian lebih dari 5.1 juta. Angka kematian pada pria dan wanita relatif sama, tetapi angka kematian di negara-negara yang miskin dan sedang berkembang, menunjukan jauh lebih besar dari pada angka kematian stroke di negara-negara maju. Tahun 2020 diperkirakan 7.6 juta orang akan meninggal karena stroke.
Untuk menghindari stroke, seseorang bisa melakukan tindakan pencegahan termasuk membiasakan diri menjalani gaya hidup sehat. Berikut adalah 10 langkah yang dapat dilakukan untuk menghindari serangan stroke.
1. Hindari dan hentikan kebiasaan merokok.
Segera hentikan kebiasaan ini, karena dapat menyebabkan atherosclerosis (pengerasan dinding pembuluh darah) dan membuat darah menjadi mudah menggumpal.
2. Periksakan tensi darah secara rutin.
Tekanan darah yang tinggi bisa membuat pembuluh darah mengalami tekanan ekstra. Walaupun tidak menunjukkan gejala, tensi darah perlu di cek secara teratur.
3. Kendalikan penyakit jantung.
Kalau Anda memiliki gejala atau gangguan jantung seperti detak yang tidak teratur atau kadar kolesterol tinggi, berhati-hatilah karena hal itu akan meningkatkan risiko terjadinya stroke. Mintalah saran dokter untuk langkah terbaik.
4. Atasi dan kendalikan stres dan depresi.
Stres dan depresi dapat menggangu bahkan menimbulkan korban fisik. Jika tidak teratasi, dua hal ini pun dapat menimbulkan problem jangka panjang.
5. Makan makanan sehat.
Sangat penting artinya bila kita disiplin memakan sedikitnya lima porsi buah dan sayuran setiap hari. Hindari makan daging merah terlalu banyak karena lemak jenuhnya bisa membuat pembuluh darah mengeras. Konsumsi makanan berserat dapat mengendalikan lemak dalam darah.
6. Kurangi garam.
Konsumsi garam harus dikurangi karena kandungan natriumnya akan meningkatkan tekanan darah.
7. Pantau berat badan Anda.
Memiliki badan gemuk atau obesitas akan meningkatkan risiko mengalami tekanan darah tinggi, penyakit jantung dan diabetes, dan semuanya dapat memicu terjadinya stroke. Jadi kendalikan berat badan Anda.
8. Berolahraga dan aktif.
Melakukan aktivitas fisik secara teratur akan membantu menurunkan tensi darah dan menciptakan keseimbangan lemak yang sehat dalam darah. Menjadi anggota salah satu klub olahraga mungkin salah satu solusinya, karena olahraga yang dilakukan bersama-sama akan memberikan tambahan semangat.
9. Kurangi alkohol.
Meminum alkohol dapat menaikkan tensi darah, oleh karena itu menguranginya berarti menghindarkan Anda dari tekanan darah tinggi, lebih baik lagi bila menghentikan konsumsi alkohol sama sekali
10. Up date pengetahuan Anda.
Seringlah membaca artikel kesehatan yang banyak disajikan di koran dan majalah-majalah, dengan mengikuti perkembangan informasi tentang kesehatan itu, banyak pelajaran penting yang bisa diperoleh untuk menghindari kemungkinan risiko stroke.
© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih
Admin
Keluhan, Kritik dan Saran
Keluhan, Kritik dan Saran (Senin-Jum'at: 08.00-16.00 WIB) Diluar jam mohon maaf bila lambat merespon..
07:00Informasi
Medical Check Up
Info dan Pendaftaran Medical Check Up.
07:00Pendaftaran Rawat Jalan
Khusus Pasien BPJS
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus Pasien BPJS (booking maksimal H-1. Baca syarat dan ketentuan.
07:00Pendaftaran Rawat Jalan
Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan
Pasien Rawat Jalan dengan Jaminan Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan.
07:00