Sesuai dengan tujuan Muhammadiyah dan perkembangan layanan jasa kesehatan islami, maka sejak pendirian Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih (RSIJCP) pada tanggal 23 Juni1971 hingga saat ini terus mengalami perkembangan pesat. Untuk menyesuaikan dengan perkembangan tersebut, pada tanggal 1 Juni 2015 RSIJCP memperkenalkan logo baru sebagai identitas perusahaan. Logo baru tersebut merupakan penyesuaian atas logo RSIJCP sebelumnya.
Disain logo baru terdapat dalam lingkaran berwana hijau dan kuning serta latar belakang biru terdiri dari matahari bersinar sebanyak dua belas berwarna kuning, lambang kesehatan dunia Islam (bulan sabit berwana merah) dan tulisan Arab Muhammadiyah berwarna hijau yang dikelilingi oleh identitas RS Islam Jakarta Cempaka Putih Jakarta Pusat berwana kuning dengan dasar hijau.
Penggunaan logo baru RSIJCP berdasarkan Surat Keputusan Badan Pelaksana Harian Rumah Sakit Islam Jakarta No. 049/KEP/I.6.AU/o/2014 tertanggal 04 Shafar 1436 H tentang Pemberlakukan Logo Baru Rumah Sakit di Lingkungan Rumah Sakit Islam Jakarta.
Contact person :
Sri Suprihariyanto HP No. 08179170364 / Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Penyakit Hipertensi atau yang lebih kita kenal dengan istilah penyakit darah tinggi adalah suatu kondisi di mana penderita memiliki tekanan darah yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan keadaan normal. Hal tersebut dapat terjadi karena jantung bekerja lebih keras memompa darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi tubuh. Jika dibiarkan, penyakit ini dapat mengganggu fungsi organ-organ vital seperti jantung dan ginjal. Bila terus berlanjut, dapat meningkatkan risiko stroke, gagal ginjal, dan gagal jantung.
Hipertensi/tekanan darah tinggi merupakan silent killer karena penyakit ini sering kali datang tanpa gejala apapun.Risiko komplikasi akan meningkat dengan adanya faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah lainnya seperti kadar kolesterol dan kadar gula darah yang tinggi (diabetes).
Untuk itu, penderita tekanan darah tinggi harus terus mengkonsumsi obat-obatan sepanjang hidupnya, walaupun tekanan darahnya sudah normal. Penderita juga harus rutin memeriksakan tekanan darahnya ke dokter.
Perlunya mencegah hipertensi sejak dini membuat Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (InaSH) meluncurkan buku bertajuk 'Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi 2014'. Di buku itu, dituliskan strategi pencegahan primer untuk individu yang belum terkena hipertensi tapi berpotensi terkena hipertensi.
Berikut lima langkah sederhana yang dapat dilakukan untuk mencegah hipertensi sejak dini menurut buku Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi 2014:
1. Olahraga
Saat berolahraga jalan cepat, bersepeda, joging, berenang, atau mengikuti aktivitas aerobik lainnya, tekanan darah akan naik cukup banyak. Misalnya selama melakukan latihan-latihan aerobik yang keras, tekanan darah sistolik dapat naik menjadi 150 - 200 mmHg dari tekanan sistolik ketika istirahat sebesar 110 - 120 mmHg. Sebaliknya, segera setelah latihan aerobik selesai, tekanan darah akan turun sampai di bawah normal dan berlangsung selama 30 - 120 menit. Penurunan ini terjadi karena pembuluh darah mengalami pelebaran dan relaksasi.
Pada penderita hipertensi, penurunan itu akan nyata sekali. Kalau olahraga aerobik dilakukan berulang-ulang, lama kelamaan penurunan tekanan darah tadi berlangsung lebih lama. Itulah sebabnya latihan olahraga secara teratur akan dapat menurunkan tekanan darah. Dari hasil penelitian, penderita hipertensi tingkat ringan, bila mau melakukan latihan olahraga earobik secara teratur dan cukup takarannya, tekanan darah sistoliknya dapat turun 8 - 10 mmHg dan diastoliknya turun 6 - 10 mmHg.
2. Mengkonsumsi buah-buahan, sayuran, serta produk mengandung susu rendah lemak dengan kandungan lemak tersaturasi dan lemak total rendah
3. Mengurangi asupan garam sehari-hari menjadi tidak lebih dari 6 gram Natrium Klorida atau setara satu sendok teh garam dapur.
Garam dalam jumlah yang normal memang diperlukan tubuh untuk menahan cairan agar ketika dalam cuaca panas atau selepas berolahraga, tubuh dapat mengeluarkan keringat, tapi jika garam yang dikonsumsi berlebihan, ginjal yang bertugas untuk mengolah garam akan menahan cairan lebih banyak daripada yang seharusnya di dalam tubuh. Banyaknya cairan yang tertahan menyebabkan peningkatan pada volume darah seseorang atau dengan kata lain pembuluh darah membawa lebih banyak cairan. Beban ekstra yang dibawa oleh pembuluh darah inilah yang menyebabkan pembuluh darah bekerja ekstra yakni adanya peningkatan tekanan darah di dalam dinding pembuluh darah.
4. Meningkatkan aktivitas fisik aerobik secara teratur seperti jalan cepat secara kontinyu selama minimal 30 menit, dengan frekuensi 4-6 kali per-minggu.
5. Tidak merokok.
rokok mengandung nikotin yang menyebabkan ketagihan sehingga akan merangsang jantung, saraf, otak dan bagian tubuh lainnya bekerja tidak normal, nikotin juga merangsang pelepasan adrenalin sehingga meningkatkan tekanan darah, denyut nadi dan tekanan kontraksi jantung. Merokok juga diketahui memberi efek perubahan metabolik berupa pelepasan hormon pertumbuhan, serta meningkatkan asam lemak bebas, gliserol dan laktat, menyebabkan penurunan HDL (High Density Lipid) kolesterol, meningkatkan LDL (Low Density Lipid) kolesterol dan trigliserida, juga berperan sebagai penyebab peningkatan resistensi insulin yang dapat menyebabkan hiperinsulinemia sehingga berdampak buruk pada jantung dan pembuluh darah seperti hipertensi serta peningkatan resiko penyakit jantung koroner ataupun kematian otot jantung .
Asap rokok diketahui mengandung tidak kurang dari 4.000 jenis bahan kimia yang merugikan kesehatan baik bagi perokok aktif maupun pasif, dimana jika seseorang yang menghisap rokok, denyut jantungnya akan meningkat sampai 30% setelah 10 menit, tekanan sistolik naik 10% dan diastoliknya naik 7%.
Penderita Lupus atau yang dikenal dengan dengan sebutan Odapus sering mengalami penurunan kualitas hidup sehubungan dengan penyakit yang dideritanya. Hal ini terkait dengan gangguan sistem kekebalan tubuh yang dialami oleh penderitanya, yang tidak jarang tubuh menganggap jaringan tubuh sebagai benda asing dan menyerangnya.
Dengan gejala utama kelelahan yang berlebihan bahkan setelah beristirahat, ruam pada kulit, serta nyeri otot, tentunya akan berdampak pada kualitas odapus. Untuk itu, beberapa tips hidup sehat untuk odapus dapat dijadikan acuan agar dapat meningkatkan kualitas hidupnya, sebagai berikut:
Hindari paparan sinar matahari. Terlalu banyak terpapar sinar matahari bisa memicu gejala lupus semakin parah terutama yang menyerang kulit. Jika keluar rumah pakai tabir surya dengan SPF minimal 30. Hindari terkena matahari pada pukul 10 pagi hingga 16 sore. Gunakan baju lengan panjang, celana panjang, dan topi lebar saat harus beraktivitas di luar rumah.
Olahraga secara teratur. Olahraga akan menyehatkan fisik dan mental, dapat melindungi jantung, mencegah osteoporosis, meningkatkan kekuatan otot, hingga menghilangkan stres. Berbagai manfaat olahraga diperlukan oleh pasien lupus. Namun, sebaiknya lakukan olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik.
Tidak merokok. Asap rokok dapat memperburuk gejala lupus. Hindari menjadi perokok aktif maupun pasif saat Anda terdiagnosis memiliki lupus.
Cukup tidur. Selalu usahakan dapat tidur tujuh jam setiap malam. Istirahat akan mengurangi kelelahan. Namun kalau kebanyakan tidur juga bisa menyebabkan lebih lelah. Hindari mengonsumsi makanan dekat dengan waktu tidur.
Perhatikan makanan yang dikonsumsi. Pilih makanan dari jenis buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kaya protein, hingga ikan. Konsumsi asam lemak omega 3 membantu mengurangi peradangan. Salah satu makanan yang mesti dihindari adalah kandungan alfafa, yaitu asam amino dalam kecambah dan biji yang dapat memicu peradangan.
Tutup lampu neon dengan pelindung. Lampu neon mengeluarkan sinar ultraviolet. Suatu hal yang harus dihindari Odapus. Lebih bijak jika menghindari penggunaan lampu neon di rumah.
Jauhi depresi dan bentuk mood buruk lainnya. Odapus biasa mendapatkan mood buruk, namun agar kesehatan mental membaik bisa melakukan meditasi, olah napas, rekreasi, dan sebagainya.
Hindari infeksi. Obat-obatan tertentu untuk lupus bisa membuat Odapus lebih rentan terkena infeksi. Cuci tangan dengan sabun dan air hangat agar bakteri atau virus menyingkir. Hindari menyentuh tangan, mulut, atau hidung dengan tangan yang kotor.
Jum’at 27 Maret 2015 pukul 09.45 wib Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih dikunjungi seorang jurnalis Kanada Jefferey Hutton dari sebuah surat kabar Cristian Sains Monitor dan The Economis. Cristian Sains Monitor (CSM) didirikan tahun 1908 oleh Mary Baker Eddy, pendiri Gereja Kristen Sains. Surat kabat ini terbit setiap hari Senin sampai Jumat, berisi berita-berita internasional dan lokal Amerika Serikat. Semula, CSM diterbitkan dalam format kertas lebar, belakangan formatnya diubah menjadi tabloid ( Sumber Kompas On Line )
The Economist adalah majalah berita dan peristiwa internasional berbahasa Inggris milik "The Economist Newspaper Ltd", yang disunting di London, Inggris. Majalah ini didirikan oleh James Wilson pada September 1843, dan sejak itu terus diterbitkan. Hingga pertengahan 2007, majalah ini bertiras 1,2 juta lebih, setengahnya terjual di Amerika Utara. Karena itu, The Economist sering disebut majalah berita transatlantik (bukan hanya Britania). Penerbitan majalah ini sendiri dibagi menjadi empat wilayah, Amerika Utara, Britania Raya, Eropa, dan Asia Pasifik.
Jefferey Huston ingin menulis tentang Muhammadiyah dan Islam sehingga dari observasi langsung. Berbekal informasi dari dr Lukman Ali Husin, Sp PD ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah disarankan untuk dapat melihat langsung ke Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih.
Saat berkunjung didampingi Sri Suprihariyanto - Staf Direksi bidang PR & Humas Legal diberikan sebuah company Profile terbaru Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih agar dapat memberikan gambaran tentang Rumah Sakit Islam Jakarta secara keseluruhan. Saat Hospital tour dia tertarik dan senang melihat 99 Asmaul Husna yang terpampang di koridor.
Di Mudzalifah Bawah berbincang dengan seorang pasien bernama ibu Siti Hanifah dan menanyakan tentang kabar, sudah berapa lama dirawat, dan kenapa memilih Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih. Jeffrey Hutton sangat puas atas jawaban yang diberikan dan fasilitas di Mudzalifah Bawah. “ Apa boleh saat sakit saya dirawat disini ?, Saya ingin menikmati disini, ujarnya setelah mendapatkan penjelasan tentang tarif dan pelayanan terutama Psiko Spirutual Health Care.
Jeffrey Hutton menyembatkan untuk mengunjungi studio RS Islam Jakarta Cempaka Putih- RSIJTV & RSIJRadio. Dijelaskan juga bahwa RSIJTV dan RSIJRadio menyiarkan secara langsung Shalat Jum'at dari Masjid Ar Rahmah, pengajian setiap hari Kamis, dan Talkshow . Kemudian Jeffrey Hutton menutup kunjungan ke bagian Dapur Gizi , Nafsul Mutmainah , Rawat Jalan , Rawat Inap dan Pelayanan Penunjang.
Akhirnya Jeffrey Huston bertemu dengan Dr Prastowo Sidi Pramono, Sp A - Direktur Utama RS Islam Jakarta Cempaka Putih dan melanjutkan kunjungan ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk menemui Ketua Umum PP Muhammadiyah.
Selasa, 5 Mei 2015 jam 09.00 s.d 12.00 wib dilangsungkan acara " Sosialisasi Dana Pensiun Rumah Sakit Islam Jakarta dan Edukasi Investasi Pasar Modal " kerjamasama antara Dana Pensiun Rumah Sakit Islam Jakarta / DAPERSI ,PT. Valbury, Rumah Sakit Islam Jakarta, dan Ortoritas Jasa Keuangan.
Direktur Utama Dana Pensiun - Drs H S Eko Prijono, MM mengatakan bahwa tujuan Sosialisasi ini adalah mensosialisasikan , mengkomunikasikan, dan memberikan pecerahan alternatif investasi bagi peserta Dana Pensiun Rumah Sakit Islam Jakarta. Disamping itu Eko Prijono menyampaikan harapan diantaranya agar acara serupa dilakukan dalam forum:
Perwakilan PT Valbury Capital Managemement Yustinus Sihombing menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama, sekaligus mengajak untuk melakukan kerjasama dalam hal pengelolaan dana.
Sambutan Koordinator Aliansi Direksi Rumah Sakit Islam Jakarta diwakili dr. Denny P Mahmud, Sp.THT menyampaikan bahwa wacana usia pensiun yang akan berubah saat ini dan bagaimana rumah sakit mensikapi adanya BPJS Ketenagakerjaan yang mempunyai manfaat pensiun. Semuanya merupakan bahan diskusi yang harus dimatangkan sehingga dapat menghasilkan sebuah keputusan yang bermanfaat bagi Persyarikatan Muhammadiyah maupun Pegawai Rumah Sakit Islam Jakarta.
Sri Rahayu widodo - Deputi Kom. Jas. Keu Otoritas Jasa Keuangan meyampaikan beberapa hal sebagai berikut :
Semoga acara ini berkelanjutan dan dapat memberikan manfaat , amin
"Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya dan (menyuruh kamu ) apabila menetapkan hukum diantara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil . Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik- baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat". Q.S Annisa : 58
Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam Rapat Plenonya tanggal 15 April 2015 menerbitkan Surat keputusan No. 77/Kep/I/D/2015 tentang pemberhentian Pengurus BPH RSIJ periode 2011-2015 serta menerbitkan Surat Keputusan No. 78/Kep/I/D/2015 tentang Penetapan Pengurus Badan Pelaksana Harian Rumah Sakit Islam Jakarta periode 2015 - 2019 .
Pengukuhan pengurus baru dilaksanakan 27 April 2015 di Auditorium Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih disaksikan oleh Direksi Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih , Rumah Sakit Islam Jakarta Pondok Kopi, Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura , Rumah Sakit Jiwa Islam Klender , Dana Pensiun Rumah Sakit Islam Jakarta , PT Ruslam Cempaka Putih Jakarta , Pimpinan Akademi Keperawatan RSIJ - Universitas Muhammadiyah Jakarta, Pimpinan Akademi Kebidanan RSIJ - Universitas Muhammadiyah Jakarta dan lain-lain. Surat Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah dibacakan oleh Ust. Agus Trisundani-PWM DKI Jakarta. Dalam acara tersebut sekaligus menandatangani serah terima pengurus BPH RSIJ periode 2011-2015 kepada pengurus baru periode 2015-2019
Ketua BPH RSIJ Periode 2011 - 2015 dr. Yusuf saleb Bazed,Sp.U, mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang telah terjalin dengan baik antara direksi , staf BPH , PP Muhammadiyah dan stakeholder yang lain dan menyerahkan tugas selanjutnnya kepada Pengurus BPH RSIJ periode 2015 - 2019
Dalam sambutan ketua baru Prof. dr. A. Syafiq Mugni, MA. menyampaikan kesiapannya untuk melanjutkan program kerja yang sudah baik dan akan berusaha memperbaiki hal hal yang perlu diperbaiki.. Dengan kepemimpinan kolektif kolegial , kita saling mendukung dan saling mendorong kita majukan Rumah Sakit Islam Jakarta sebagai amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah.
Susunan Pengurus BPH Rumah Sakit Islam Periode 2015 - 2019 adalah sebagai berikut:
Ketua: Prof Dr H Syafiq A Mughni , MA
Sekretaris: dr.Hj. Atikah M Zaki, MARS
Anggota:
Istilah lebih baik mencegah daripada mengobati, sepertinya tepat untuk menggambarkan fungsi imunisasi, yang bertujuan untuk mencegah penyakit-penyakit menular yang sangat berbahaya bagi bayi dan anak. Hal inilah yang seharusnya membuat para orangtua dapat lebih disiplin dengan jadwal imunisasi bayi dan anaknya agar terhindar dari pengobatan yang tentunya akan menimbulkan biaya yang tidak sedikit.
Imunisasi adalah suatu tindakan untuk memberikan perlindungan atau kekebalan di dalam tubuh bayi dan Anak. Beberapa penyakit yang dapat dicegah melalui Imunisasi adalah Penyakit TBC (Tuberkulosis), Difteri, Pertusis (batuk 100 hari), Tetanus, Poliomielitis, Campak, Hepatitis, Mump, Rubella, Tifus dan lain sebagainya. Penyakit-penyakit tersebut berpotensi menyebabkan turunnya kualitas hidup anak-anak karena kecacatan bahkan menyebabkan kematian bagi penderitanya.
Sesuai dengan program organisasi kesehatan dunia WHO (Badan Kesehatan Dunia), pemerintah mewajibkan lima jenis imunisasi bagi anak-anak, yang disebut Program Pengembangan Imunisasi (PPI). Wajib disini berarti semua anak yang tinggal di Indonesia wajib diberikan lima jenis imunisasi untuk mencegah tujuh jenis penyakit. Khusus untuk imunisasi wajib ini, pemerintah memberikannya secara cuma-cuma di Puskesmas dan Posyandu di seluruh Indonesia.
Berikut Imunisasi Wajib di Indonesia
BCG
Vaksin BCG diberikan pada bayi sejak lahir, untuk mencegah penyakit TBC. Jika bayi sudah berumur lebih dari tiga bulan, harus dilakukan uji tuberkulin terlebih dulu, untuk mengetahui apakah bayi sudah terinfeksi bakteri TB atau belum. BCG dapat diberikan apabila hasil uji tuberkulin negatif.
Hepatitis B
Hepatitis B diberikan tiga kali. Yang pertama dalam waktu 12 jam setelah lahir. Imunisasi ini dilanjutkan saat bayi berumur 1 bulan, kemudian diberikan lagi saat 3-6 bulan.
Polio
Imunisasi Polio-0 diberikan saat kunjungan pertama setelah lahir. Selanjutnya vaksin ini diberikan 3 kali, saat bayi berumur 2, 4, dan 6 bulan. Pemberian vaksin ini diulang pada usia 18 bulan dan 5 tahun.
DPT
DTP diberikan untuk mencegah tiga macam penyakit sekaligus, yaitu Difteri, Tetanus, dan Pertusis. Vaksin ini diberikan pertama kali saat bayi berumur lebih dari enam minggu. Lalu saat bayi berumur 4 dan 6 bulan. Ulangan DPT diberikan umur 18 bulan dan 5 tahun. Pada anak umur 12 tahun, imunisasi ini diberikan lagi dalam program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) SD kelas VI.
Campak
Campak pertama kali diberikan saat anak umur 9 bulan. Campak-2 diberikan pada program BIAS SD kelas 1, umur 6 tahun.
bayi dan anak-anak yang telah mendapatkan imunisasi secara lengkap, diharapkan dapat meningkat kualitas hidupnya karena terhindar dari kemungkinan menderita penyakit-penyakit yang sering menyebabkan hilangnya keceriaan pada anak-anak.
QS Alam Nasrah ayat 5:" Maka apabila telah selesai ( dari suatu urusan ),kerjakan dengan sungguh - sungguh urusan yang lain ".
QS At Taubah ayat 105 : " Bekerjalah kamu , maka Allah dan Rasul-Nya serta orang orang mukmin akan melihat pekerjaanmu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan ".
Jum'at tanggal 24 April 2015 Direksi serta pejabat dilingkungan RS Islam Jakarta Cempaka Putih , Direksi Dana Pensiun Rumah Sakit Islam Jakarta / DAPERSI dan Pengurus Koperasi Sejahtera melepas dua orang pegawai yang telah memasuki purnabhakti. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 020 dan 023 tahun 2015 telah memberhentikan dengan hormat atas semua pekerjaan yang diemban di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih kepada Bapak Teman Sudiono, SH Bagian Humas & Legal dan Ibu Suwaibah bagian Pembinaan Rohani.
Dalam kesempatan tersebut Direktur Utama Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih - dr. Prastowo Sidi Pramono, SpA menyampaikan ucapan terimakasih atas sumbangan tenaga , waktu dan pemikiran untuk pengembangan Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih dan memohonan maaf apabila ada hal hal yang kurang berkenan selama berinteraksi. Kepada mereka berpesan agar silaturahmi tetap dijalankan dan sebagai kader Muhammadiyah dan Aisyiah agar dapat lebih menyumbangkan waktu , tenaga dan pemikiran ditempat tinggalnya.
Sedangkan Direktur Utama Dana Pensiun Rumah Sakit Islam Jakarta Drs. H S Eko Prijono, MM menyampaikan ucapan selamat milad serta menyampaikan permohonan maaf apabila Manfaat Pensiun Normal Sekaligus yang diambil belum sesuai harapan. .
Direktur SDI dan Bindatra H Sriyono SH ,MM menambahkan bahwa semoga amal perbuatan yang baik saat bekerja di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih akan mengantarkan ke surga-Nya Alllah SWT dan kita menerima kitab dengan tangan kanan karena amal shaleh yang telah kita perbuat.
Drs Widodo selaku ketua koperasi menyampaikan cindera mata kepada anggota Koperasi yang pensiun normal dan ini baru pertama kali di tahun 2015.
"Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih harus mempercepat pencapaian visi sebagai rumah sakit kepercayaan umat dan itu dapat mencontoh saat Rasulullah menyuapi setiap hari orang non Islam sampai meninggal dan tidak bisa digantikan orang lain , dan setelah diberitahu orang tersebut menangis dan akhirnya menjadi Islam sehingga jika itu dilakukan dengan benar dan ikhlas maka akan menurunkan jumlah komplain" Ujar Teman Sudiono dalam pesannya.
Hal lain juga disampaikan oleh Suwaibah "Bahwa Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih ini sangat membanggakan karena banyak hal yang didapat dalam praktek bukan dalam bangku kuliah dan beliau sangat bangga karena dengan bekerja di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih memiliki banyak kesempatan beramal dan beribadah sangat banyak. Jangan lupa dengan nama baik Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih sudah mendunia , dibuktikan bahwa ada perawat Jepang yang belajar bagaimana menjadi perawat sekaligus Binroh".
...... Subhanallah , semoga kita bisa mengambil Ibroh / pelajaran dan pengalaman agar dalam menjalankan tugas bisa Ihsan sehingga dapat berakhir dengan khusnul khotimah..... Insya Allah
© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih
Admin
Keluhan, Kritik dan Saran
Sorry, I'm offline at the moment. I'll be back online in the next 2 hours 7 minutes
20:00Informasi
Medical Check Up
Sorry, I'm offline at the moment. I'll be back online in the next 2 hours 7 minutes
20:00Pendaftaran Rawat Jalan
Khusus Pasien BPJS
Sorry, I'm offline at the moment. I'll be back online in the next 2 hours 7 minutes
20:00Pendaftaran Rawat Jalan
Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan
Sorry, I'm offline at the moment. I'll be back online in the next 2 hours 7 minutes
20:00