You are here:RSIJCP/Pusat Informasi/Artikel/Hepatitis Virus di Indonesia

Hepatitis Virus di Indonesia

Diterbitkan di Artikel
Rabu, 17 Oktober 2012
10354 kali

Penyakit Hepatitis virus yang telah di kenal sejak jaman Hipokrates sampai saat ini masih terus berkembang dengan kemajuan tekhnologi dalam bidang kesehatan sehingga akan ditemukan varian-varian baru. Saat ini di dunia diperlukan angka kejadian Hepatitis A setiap tahun 1,4 juta, sedangkan untuk Hepatitis B 350 juta.

Hepatitis A

Di Indonesia Hepatitis A merupakan masalah kesehatan seperti pada Negara berkembang umumnya, dimana masa krisis yang berkepanjangan menyebabkan sebagian besar rakyat Indonesia kondisi hidupnya dibawah standar, begitu pula heygien dan sanitasi untuk daerah padat masih buruk.

Infeksi virus Hepatitis A terutama ditularkan melalui oral. Pada anak balita sering kali infeksi Hepatitis A ini tidak menunujukkan gejala sehingga tidak dikenali, tetapi dapat menjadi sumber penularan untuk masyarakat disekitarnya. Walaupun infeksi Hepatitis A ini dapat sembuh sendiri dan tidak mengakibatkan sakit kronis (lama), tetapi untuk penyembuhan tsb memerlukan waktu yang cukup lama sehingga akan berdampak pada kualitas hidup anak.

Gejala umum Hepatitis A

  • Bisa tampak kuning atau tanpa kuning pada kedua matanya
  • Demam ringan
  • Lesu, lelah,malas makan
  • Mual dan muntah
  • Rasa tidak nyaman diperut bagian kanan atas
  • Sakit kepala
  • Gejala seperti flu, pilek, batuk

Pencegahan Hepatitis A dengan

  1. Pola hidup sehat dan bersih lingkungan
  2. Imunisasi Hepatitis A

Pengobatan Hepatitis A

Selain obat-obat yang diberikan oleh dokter (enzyme,multivitamin,dll), kiranya dukungan nutrisi dan istirahat yang cukup sangat membantu penyembuhan infeksi Hepatitis A

Hepatitis B

Hepatitis virus B merupakan salah satu penyebab utama Hepatitis kronis dan kanker hati serta menyebabkan 1 juta kematian setiap tahunnya. Infeksi Hepatitis B dapat ditularkan melalui transfuse darah, jarum suntik (pengguna narkoba), tato, tindik dan dapat ditularkan kepada bayinya dari ibu hamil yang mengidap Hepatitis B. Tingginya angka kejadian Hepatitis B pada bayi melalui ibunya, maka perlu dilakukan usaha untuk memutuskan rantai penularan sedini mungkin, dengan cara vaksinasi.

Gejala klinis Hepatitis B :

  • Malas, lemas, tidak nafsu makan
  • Rasa tidak enak di perut, mual, muntah
  • Kuning pada kedua mata
  • Buang air kecil seperti air teh

Pencegahan Hepatitis B :

Dari data epidemiologi, Indonesia termasuk daerah dengan endemisitas sedang sampai dengan tinggi, maka setelah melalui uji coba imunisasi Hepatitis B di Lombok dan telah berhasilmenurunkan angka kejadian infeksi Hepatitis B secara bermakna.

Mengacu dari uji coba tsb, maka program imunisasi Hepatitis B terhadap seluruh bayi lahir sedini mungkin sangat penting untuk diberikan secara teratur

Pengobatan :

Pengobatan yang komprehensif harus dilakukan perawatan dirumah sakit agar mendapat terapi yang intensif dan adekuat.

Share ke Media Sosial

Pendaftaran Rawat Jalan

Promo Layanan. *baca syarat dan ketentuan berlaku
  • Pelayanan kesehatan yang islami, profesional dan bermutu dengan tetap peduli pada kaum dhu’afa. Mampu memimpin pengembangan Rumah Sakit Islam lainnya.…
    RS Islam Jakarta Cempaka Putih
Rekanan RS Islam Jakarta Cempaka Putih #Asuransi #BUMN #BUMD #Perusahaan

Terakreditasi Nomor. LARSI/SERTIFIKAT/096/02/2023

Lulus Tingkat Paripurna      

Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih

  • Jl. Cemp. Putih Tengah I No.1, RT.11/RW.5, Cempaka Putih Timur, Kecamatan Cempaka Putih, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. 10510
  • +6221 4280 1567
  • +6221 425 0451
  • rsijpusat@rsi.co.id

Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus BPJS

Pendaftaran Rawat Jalan Pasien Umum, Jaminan Perusahaan & Asuransi

  • +6221 425 0451 ext. 6508

Visitors

© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih